Exodus Web3 Singapura: Dampak Regulasi DTSP Baru

Surga Kripto Singapura yang Hilang
Selama bertahun-tahun, Singapura dijuluki ‘Delaware-nya Asia’ – tempat Anda bisa mendaftarkan usaha kripto saat makan siang dan mulai coding saat minum teh. Otoritas Moneter Singapura (MAS) membangun reputasi ini melalui langkah cerdas seperti Payment Services Act (PSA) dan sandbox regulasi. Tapi seperti halnya sistem lainnya, selalu ada celah.
Retakan dalam Fondasi
Runtuhnya Terraform Labs dan Three Arrows Capital pada 2022 bukan hanya masalah reputasi; itu mengungkap rahasia kotor Singapura: ratusan ‘perusahaan shell’ yang menggunakan pendaftaran Singapura sebagai kedok kepatuhan sambil beroperasi di tempat lain. Ini seperti melihat seseorang memasang stiker audit keamanan pada kode yang tidak diaudit – secara teknis benar, tapi meragukan secara moral.
Masuknya DTSP: MAS Jadi Serius
Mulai Juni 2025, kerangka kerja DTSP baru di bawah FSMA 2022 berarti:
- Tidak ada lagi arbitrase geografis (pengguna luar negeri tidak akan menyelamatkan Anda)
- Operasi fisik nyata diperlukan (maaf, kantor virtual)
- Kontrol AML/CFT lebih ketat daripada kompilator Solidity
Sebagai seseorang yang sering men-debug kontrak pintar, saya menghargai konsistensi. Tapi yang mengejutkan: MAS hanya menyetujui kurang dari 10% aplikasi terakhir. Itu lebih selektif daripada tim inti Ethereum meninjau EIP.
Dilema Migrasi Besar
Pendiri Web3 sekarang menghadapi tiga pilihan:
- Patuhi: Bangun operasi nyata dengan beban kepatuhan yang membuat TradFi malu
- Relokasi: Coba Hong Kong/Abu Dhabi/Dubai (spoiler: aturan mereka juga semakin ketat)
- Desentralisasi: Beralih ke DAO penuh – meski regulator mulai memahami trik ini
Sinar Harapan untuk Pengembang
Pembersihan ini sebenarnya bisa membantu proyek serius. Persaingan dari operasi dadakan berkurang berarti:
- Ketersediaan talenta lebih baik (lebih sedikit pesaing yang merekrut developer)
- Reputasi industri lebih bersih (tidak ada lagi rasa bersalah karena asosiasi)
- Modal institusional lebih nyaman (mereka suka dokumen)
Sebagai seorang INTP yang tidak suka birokrasi tapi mencintai integritas sistem, saya bimbang. Langkah Singapura bisa menjadi standar global – atau mendorong inovasi ke luar negeri lagi. Bagaimanapun, bull run berikutnya akan terlihat sangat berbeda di Marina Bay.
QuantCypher
Komentar populer (2)

सिंगापुर का क्रिप्टो स्वर्ग अब इतिहास!
जहां पहले लंच में कंपनी रजिस्टर करके चाय के समय कोडिंग शुरू हो जाती थी, अब DTSP रेगुलेशन्स ने सबका मूड खराब कर दिया है। MAS की नई पॉलिसी देखकर ऐसा लगता है जैसे सॉलिडिटी कंपाइलर ने सारे बग्स ढूंढ लिए हों!
अब क्या?
तीन विकल्प बचे हैं:
- भारी-भरकम कंप्लायंस के साथ टैंगो करें
- दुबई/हांगकांग भागें (वहां भी रूल्स टाइट हो रहे हैं)
- पूरी तरह डीसेंट्रलाइज़्ड हो जाएं - पर ये तो और भी मुश्किल है!
सच्चे प्रोजेक्ट्स के लिए यह अच्छा है, पर जिन्होंने सिर्फ ‘शैल कंपनी’ बना रखी थी, उनके लिए गेम ओवर! आपको क्या लगता है - ये रेगुलेशन इनोवेशन को रोकेगा या असली प्रोजेक्ट्स को आगे बढ़ाएगा? कमेंट्स में बताइए!
- Tether dan Rumble: Aliansi Berani yang Mengubah Adopsi Stablecoin di Media Sosial
- Persaingan Lisensi Stablecoin Hong Kong: Hanya Sedikit yang Akan Bertahan
- Analisis Sistem Skor Stablecoin Wyoming: Mengapa Aptos & Solana Menang
- Perkembangan Terbaru Libra: Inovasi Blockchain dan Manajemen Cadangan
- Regulasi Stablecoin: Perbandingan EU, UAE, dan Singapura